pusatbola – Mantan penggawa Timnas Indonesia, Kuncoro, berharap supaya Timnas Indonesia tidak menyepelehkan lawan yang hendak dialami pada Piala ASEAN 2024. Dia menyebut, bagaimanapun pula, lawan- lawan Skuad Garuda- julukan Timnas Indonesia- pada turnamen ini tetaplah wajib diwaspadai.

Kuncoro menyebut, normal bila Indonesia dinilai sangat kokoh buat bermain di turnamen ini. Perihal ini, tidak lepas dari kenaikan pesat dalam aspek game serta capaian Skuad Garuda belum lama ini.

” Tetapi, ini tetaplah suatu jadwal formal yang tidak dapat diremehkan,” kata Kuncoro,

” Terlebih, seluruh regu tentu berbenah saat sebelum bermain pada ajang ini,” pemain Timnas Indonesia pada masa 90- an tersebut meningkatkan.

Lebih dahulu, Indonesia ditentukan masuk ke Tim B dalam babak penyisihan Piala ASEAN 2024, yang diselenggarakan di Hanoi, Vietnam, Selasa( 21/ 05). Di tim ini, Skuad Garuda terletak bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, serta Laos.

Pada ajang yang tadinya bernama Piala AFF ini, Indonesia hendak bermain dalam laga kandang- tandang. Format ini senantiasa digunakan hingga babak semifinal serta pula final. Rencananya, buat edisi 2024, Piala ASEAN hendak dihelat 23 November hingga 21 Desember 2024.

Sepanjang ini, Indonesia belum sempat sekali juga mencapai gelar juara pada ajang Piala AFF. Prestasi terbaik Skuad Garuda sepanjang ini merupakan 6 kali tampak di partai final.

Serahkan Komposisi Regu kepada Pelatih

Lebih lanjut, Kuncoro pula menjawab terdapatnya anjuran dari beberapa pengamat supaya Timnas Indonesia memainkan regu pelapis pada ajang ini. Bagi laki- laki yang saat ini berstatus asisten pelatih Arema FC ini, secara individu, dia setuju dengan usulan tersebut. Dia mengaku setuju bila yang dimainkan pada ajang ini ialah pemain- pemain dari kompetisi lokal.

” Tetapi, kembali lagi. Kita wajib percayakan seluruhnya kepada regu pelatih. Siapa yang hendak dimainkan, kita serahkan seluruhnya kepada Shin Tae- yong,” ucap Kuncoro.

” Pelatih merupakan orang yang menakhodai regu sepanjang ini. Pasti dia memiliki pemikiran beda dengan kita,” dia menandaskan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *